WELCOME to this blog !

WAJIB BACA ! !

Suka gak Suka . . . .
Inilah Blog Gue..

FB : tika.atiko@ymail.com
E-mail : tika.atiko@ymail.com
Twitter : tika.atiko@ymail.com
Blog : tiikaabasket_14@rocketmail.com

Silahkan melanjutkan tujuan Anda tanpa merusak apapun yang ada disini. Anda sopan, kami pun senang
. . . . .

Sabtu, 05 November 2011

a different night

jujur, lebaran idul adha kali ini kerasa different banget. yaiyalah, soalnya gua ngggak pulang ke rumah.
padahal pengen banget cipika cipiki sama orangtua plus sungkem dan angpau (hah ?).

tapi ternyata lumayan juga sih ngerayain lebaran di asrama. nggak kalah seru. takbiran menyongsong asma allah ala anak ma'had bener-bener menghilangkan stress. Ampun-ampunan dah ! tapi tetep aja, masih kebayang sholat ied bareng keluarga. 

Alhamdullillahi rabbil alamin, udah syukurin aja. Alhamdullillah kita masih di beri kesempatan sama Allah swt. untuk mencicipi nikmatnya yang luar biasa ini. nggak kebayang gua kalo misalnya lebaran di rumah sakit (naudzubillah !) nggak enak POLL.


Jumat, 04 November 2011

model rambut bukti fanatisme

Kegilaan seseorang terhadap sesuatu terkadang diinterpretasikan dengan cara yang unik, bahkan cenderung aneh di mata awam. Yang paling jamak misalnya, meniru mode rambut tokoh terkenal seperti misalnya gaya poni ala The Beatles di tahun 60-an, gaya Demi Moore di film 'Ghost' di tahun 90-an, dan banyak lagi.

Kalau meniru gaya rambut idola sih sudah biasa, tapi bagaimana kalau begitu cintanya pada produsen gadget seperti 'Apple' lalu meniru mentah-mentah logo 'Apel Groak' tersebut? Atau lihat apa yang dilakukan Nick Sayers di bawah ini. Dia meniru pola bola sepak atau apa, ya?

Jangan-jangan Anda punya foto gaya rambut unik lainnya? Coba saja.





bad feeling of me "

Kini aku baru tahu rasanya
Selama ini aku butakan cakrawala
bertahan dalam cerminku yang diam
kembali pada masa yang terlupakan
teringat saat ku pagari mata ini
ketika kau ingin berbagi
ketika kau menawarkan
rasanya persahabatan
dan hati tetap saja hati
takkan setegar karang yang terhempas
mungkin ini hukuman atas insan kotor sepertiku
kini, aku dilema
bisakah kita bicara lagi ?